
Salah satu drama Korea yang lagi trending dan nomor satu dimana-mana adalah “Study Group” yang dibintangi oleh Hwang Min-hyun, Cha Woo-min, Shin Soo-hyun, Han Ji-eun dan masih banyak lagi.

Drama “Study Group” menceritakan kehidupan seorang siswa SMA Yunseong bernama Yoo Ga Min (Hwang Min Hyun). Sedari kecil, ia selalu berusaha untuk menjadi siswa yang berprestasi di bidang akademik.Selain itu, Ga Min juga dikenal dengan ciri khas penampilannya yang selalu rapi, berkacamata, dan berwajah polos. Tak heran, banyak orang menganggapnya sebagai sosok siswa teladan.Namun, siapa sangka kalau ia ternyata selalu menempati peringkat terendah di sekolahnya.Oleh karena itu, demi meningkatkan nilai akademisnya, ia membentuk kelompok belajar. Ini juga dilakukan untuk mewujudkan impiannya masuk universitas favorit. Namun, mempertahankan kelompok belajar tentu tidak mudah bagi Yoo Ga Min.Sebab, beberapa kelompok rusuh di sekolahnya sering mengganggu dan membuat kekacauan kepada anggota kelompoknya itu. Meski begitu, Ga Min akan selalu datang setiap kali anggota kelompok belajarnya dibully.Di balik kelemahannya dalam bidang akademik, Yoo Ga Min dikenal memiliki keterampilan bertarung yang luar biasa.Di sisi lain, SMA Yunseong kedatangan guru cantik bernama Lee Han Gyeong (Han Ji Eun). Di sana, Han Ji Eun kemudian bertemu dengan Yoo Ga Min, mantan murid les privatnya.Alasannya masuk ke sekolah tersebut, karena Han Gyeong mempunyai impian besar untuk membawa perubahan yang positif bagi sekolahnya. Akan tetapi, di balik kehadirannya di sekolah tersebut, ternyata ia menyimpan sebuah rahasia yang tidak diketahui oleh siapa pun dan belum terungkap.
Dalam drama “Study Group” ini banyak dihiasi adegan laga yang bukan hanya ngeri, tapi juga sesekali diselipkan unsur komedi.
Indonesia sendiri mempunyai film dengan tema yang hampir sama (meski tidak serupa), yaitu tentang sebuah sekolah yang sering melakukan perkelahian hingga datang seorang guru yang diperankan oleh Morgan Oey.

Yang membuat penasaran adalah ide cerita yang tidak biasa dari film “Pengepungan di Bukit Duri” ini. Dari trailer sendiri, sepertinya film ini penuh adegan laga dan baku hantam. Film “Pengepungan di Bukit Duri” tidak hanya sekadar film aksi biasa, tetapi juga mengangkat isu-isu sosial yang relevan di Indonesia. Film ini menggambarkan budaya kekerasan yang marak di kalangan remaja, serta tantangan yang dihadapi oleh generasi muda saat ini. Joko Anwar berusaha untuk menyampaikan pesan bahwa jika masalah ini tidak segera ditangani, konsekuensinya bisa sangat serius bagi masa depan bangsa. Rencananya film ini akan tayang pada 17 April 2025.
Penasaran? Mungkin sama-sama kita tonton trailernya dulu :