Marvel Studios akhirnya mengakui: “Kami sudah kehabisan bensin.” Tapi tenang, Kevin Feige punya rencana baru – alias mencoreng semua timeline yang lama dan mulai dari nol. Persis seperti DC yang dulu sering dicemooh Marvel Fanboy. Ironis? Betul.
Tidak lama lagi film Marvel Studios “The Fantastic Four: First Steps” akan mejeng di layar bioskop di Indonesia 23 Juli 2025 (sehari lebih cepat dari penayangan di Amerika). Tapi ternyata, bukan hanya promo film yang dibicarakan Kevin Feige sang bos besar Marvel Studios. Dalam wawancara eksklusif dengan beberapa media besar seperti Variety, Collider, hingga Deadline. Kevin Feige mengungkapkan hal yang lebih besar: masa depan MCU yang akan dihapus, di-reset, dan dimulai ulang seperti halaman komik bekas yang dilipat balik.
Dalam pernyataannya, Kevin Feige dengan percaya diri menyebut “superhero fatigue tidak ada.” Ya, meski pendapatan Marvel Studios terus menurun dan kursi bioskop makin banyak kosong ketimbang penonton cosplay. Dia bahkan menunjuk kesuksesan film “Superman” (2025) versi James Gunn di DC Studios, yang mampu meraup USD 200 juta hanya dalam waktu 5 hari. “Dulu Marvel Studios juga bisa begitu”, ujar Kevin Feige, sambil mengenang masa kejayaan macam orang yang baru sadar mantannya ternyata lebih sukses sekarang.
Menurutnya, kunci keberhasilan DC Studios sekarang bukan hanya karena “kostumnya lebih bagus,” tapi karena ada peta jalan yang jelas. James Gunn fokus pada kualitas. Sedangkan Marvel Studios – di bawah bayang-bayang Disney – terjebak pada produksi massal: kuantitas, bukan kualitas.
Makanya, mulai tahun 2025, Marvel Studios akan banting setir. Bukan lagi 5 film dan 7 serial sekaligus dalam setahun, tapi hanya 2-3 film dan 2 serial untuk Disney+. Kevin Feige menyebut film “Thunderbolts*” sebagai produk quality over quantity. (Kalau kalian belum pernah dengar filmnya, itu bukti efektivitas promosinya.)
Lebih menarik lagi, Kevin Feige mulai sadar bahwa semua film Marvel Studios terasa seperti fotokopian: visual sama, tone sama, jokes sama, bahkan twist-nya pun ketebak. Dia ingin mulai bereksperimen seperti James Gunn di DC Studios – biar setiap film Marvel Studios punya ‘rasa’ berbeda, seperti komik aslinya.
Contohnya sudah ada “Werewolf by Night” (sebuah film presentasi spesial dari Marvel Studios yang tayang di Disney+) dan serial “WandaVision”, tapi itu masih ‘test-drive‘. Sekarang mereka mau ngebut di jalan tol dengan film “The Fantastic Four: First Steps” sebagai proyek eksperimental besar pertama sekaligus membuka MCU Phase 6.
Dan inilah bomnya: MCU akan di-reset. Total. Kevin Feige secara resmi menyatakan bahwa film “Avengers: Secret Wars” (rencana rilis Desember 2027) akan menjadi ajang besar-besaran untuk menghapus seluruh timeline lama MCU dan membangun dunia baru dari awal.
Apa artinya? Karakter ikonik seperti Iron Man dan Captain America akan diperankan oleh aktor baru yang lebih muda. Dunia MCU akan dirombak ulang, dan bukan hanya dari sisi pemain, tapi juga tone, gaya visual, bahkan narasinya. Lalu film “X-Men” versi MCU akan menjadi pembuka dunia baru setelah film “Avengers: Secret Wars” selesai. Ya, Marvel Studios akan melakukan apa yang selama ini mereka hina dari DC: reboot.
Kevin Feige seakan berkata: “Kalau DC bisa kenapa kita tidak bisa?” Mungkin ini yang disebut inspirasi datang dari tempat yang tak terduga…yaitu kompetitor.
Selamat menunggu akhir dari timeline Marvel di tahun 2027, kalian bisa mulai mencicipi “resep baru” mereka lewat film “The Fantastic Four: First Steps” yang tayang di Indonesia mulai 23 Juli 2025. Kalau rasanya masih seperti popcorn basi, ya setidaknya kita tahu eksperimennya gagal sejak awal.
