Selamat datang (lagi) di dunia sihir kesayangan semua orang. HBO resmi memulai produksi untuk serial “Harry Potter” yang akan tayang di HBO Max – karena tentu saja, Hollywood lebih suka menguras sisa-sisa nostalgia daripada mengambil resiko menciptakan sesuatu yang baru. Walaupun tetap ditunggu.
Setelah 14 tahun sejak film “Harry Potter and The Deathly Hallows – Part 2” menutup saga di layar lebar, kita sekarang akan disuguhi versi baru dari cerita lama, dibungkus ulang dalam format episodik. Hogwarts kembali dibuka, kali ini bukan untuk siswa baru, tapi untuk peluang komersial baru.
Dominic McLaughlin, aktor muda dengan wajah menggemaskan, resmi diperkenalkan menjadi Harry Potter versi reboot. Saat ini dia sedang mengenakan jubah seragam sekolah Hogwarts dan kacamata bulat khas Harry Potter. Dia akan ditemani oleh Arabella Stanton sebagai Hermione Granger dan Alastair Stout sebagai Ron Weasley. Mereka dipilih dari lebih dari 30.000 calon aktor cilik yang diaudisi. Semoga tidak ada bayang-bayang dari pemeran terdahulu yaitu Daniel Radcliffe, Rupert Grint dan Emma Watson.
Bukan hanya itu saja, HBO juga mengumumkan jajaran pemain lainnya yang akan bergabung di serial “Harry Potter” seperti Rory Wilmot (Neville Longbottom), Louise Brealey (Madam Rolanda Hooch), Amos Kitson (Dudley Dursley) dan Anton Lesser (Garrick Ollivander). Fans sepertinya semakin tidak sabar.
Dipimpin oleh showrunner Francesca Gardiner dan sutradara “Succession” , Mark Mylod, serial “Harry Potter” dijanjikan akan setia pada buku, dengan satu season untuk setiap satu buku. Jadi, siapkan diri kalian: season pertama dijadwalkan tayang tidak dalam waktu dekat – melainkan pada tahun 2027.
Produksi season pertama diperkirakan selesai pada musim semi 2026, lalu lanjut ke season kedua. Karena siapa peduli bahwa ini akan memakan waktu hampir satu dekade untuk menceritakan kisah yang sudah semua orang tahu?
Dibekali kru produksi super lengkap – dari perancang kostum Holly Waddington hingga koordinator VFX Dom Sidoli – HBO tampaknya tidak main-main dalam menjadikan serial ini cash cow generasi berikutnya. Ditambah restu langsung dari J.K. Rowling (tentu saja), serial “Harry Potter” diproduksi oleh HBO, Warner Bros. TV, serta Brontë Film and TV. Ya, semua elemen nostalgia sudah terkunci.
Kesimpulannya? Dunia sihir memang kembali, tapi keajaiban kreatif…mungkin masih dalam antrian panjang di ruang rapat eksekutif Hollywood.
